Puisi: Pelita hatiku
---Aco Matital---
Pelita hatiku
Deru nafasku terus melaju
Bersama perjalanan perahuku
Dikalah susah sungguh
Dengan hati yang pilu
Teriakanku tidak didengarkan orang
Tanpa ada batas karang
Kepalaku sakit bukan kepalang
Dirundung masalah yang kian terbang
Bila kuhitung detik – detik
Aku seperti tercekik
Hari ini seperti hari biasa
Tiada tanya dan sangka
Pelita hatiku
Terangilah di seluruh sudut ini
Cahayamu biarlah bersinar
Dengan hati yang masih segar
Katakanlah padaku
Bahwa cahayamu lebih berarti dari sang surya
Katakanlah padaku
Bahwa sinarmu lebih berarti dari sang rembulan
Dikalah, aku sedih
Tiada terperih
Aku ingin meminjamkan cahayamu
Dengan hati bulat dan bersyukur
Pelita hatiku
Aku serahkan segalanya untukmu
Aku ingin segalanya berubah
Bersama hari – hariku
Kini, aku duduk, kubayangkan
Tentang khayalan
Biarlah berlalu dengan angin malam
Aco Matital
Mata Empat, 06 September 2022
Komentar
Posting Komentar